Sabtu, 06 April 2013

Menguak Sejarah Pedukuhan Gatak Tamantirto Bantul



Pedukuhan Gatak, merupakan salah satu pedukuhan di Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Mengenai asal usul nama pedukuhan Gatak  sendiri tidak dapat ditemukan, karena tidak ada sumber informasi yang dapat digali. Namun menurut sesepuh Pedukuhan Gatak, bahwa nama pedukuhan Gatak diambil karena
gatak berarti “Gatok”, yang dalam bahasa indonesia berarti tepat, dalam hal ini yang dimaksud tepat adalah tepat dengan keadaan saat itu. Suasana saat itu terjadi perang kemerdekaan dan ada banyak kelurahan-kelurahan kecil yang mencangkup hanya beberapa dusun, hal ini bermaksud untuk membingunkan penjajahan, setelah itu baru terjadi pergabungan bebrapa kelurahan , karena bergambungnya ini menjadi tepat dengan keadaan saat itu kemudian diambillah nama pedukuhan Gatak. Kelurahan Tamantirto sendiri pun awalnya lahir dari pedukuhan ini. Kelurahan Tamantirto ini lahir dari gabungan kelurahan Ngebel, Tempuran, Sumberan, sebelumnya lurah pertama menjadi carik ketiga  kelurahan tersebut, karena sulit mencari orang berpendidikan, lurah pertama di pilih menjadi lurah dan menggabungkan beberapa kelurahan tersebut  menjadi satu dan memberinya nama kelurahan Tamantirto, karena di daerah ini sangat mudah mendapatkan sumber air. Mulai tahun ini banyak beberapa kelurahan yang mniru untuk menggabungkan beberapa kelurahan menjadi satu, kurang lebih sekitar tahun1942. Salah satu cikal bakal kampung Gatak yaitu Atemodimejo di makamkan di Ngrahu.
Kepemimpinan Pedukuhan Gatak sendiri diawali Dukuh pertama Bapak Surung sampai tahun 1965. Dilanjutkan oleh  Bapak Reso, kemudian dilanjutkan Bapak Suharyanto, kemudian digantikan dukuh saat ini yaitu Bapak Supriyanto.

Pembagian Wilayah
Untuk mengenai pembagian pedukuhan Gatak terbagi atas 5 RT, yaitu
-          RT 01 kampung Gatak
-          RT 02 Kampung Selokambang / Durenan
-           RT 03 kampung Rukeman
-           RT 04 Kampung Peleman / Rukeman
-          RT 05 Kampung Godegan / Bandaran

Sejarah dari masing – masing Rukun Tetangga Di Pedukuhan II Gatak Tamantirto Kasihan Bantul

RT. 01

Merupakan RT yang berada di ujung selatan dan barat pedukuhan Gatak, Selain menjadi nama kampung, di RT 01 Gatak juga dipakai sebagai nama Pedukuhan yang merupakan gabungan dari 5 RT yaitu Kampung Gatak, Kampung Selokambang, Kampung Rukeman, Kampung Peleman dan Kampung Godegan. Untuk mengenai sejarahnya tidak jauh berbeda dengan sejarah asal mula Pedukuhan yang telah diceritakan di awal.

RT. 02
Merupakan RT ke dua yang mempunyai sebutan kampung Selokambang. Asal mula nama Selokambang sendiri mempunyai sejarah yang unik, dan diyakini benar-benar ada terjadinya. Berawal dari adanya sumber mata air yang tidak kunjung berhenti, dan disekitarnya terdapat adanya ikan laut, ditakutkan bahwa sumber mata air tersebut terhubung dengan laut pantai selatan. Sumber mata air itu berusaha dipadamkan dengan berbagai cara, dicoba memakai batu ternyata batu tersebut turut tersembur oleh air yang keluar. Ada seorang sakti berasal dari keraton Yogyakarta yang menyerukan agar di tutup memakai gong Perunggu.dan ternyata usaha ini berhasil. Tanpa adanya pemberhentian mata air ini, wilayah tersebut tidak akan bisa dihuni, karena penuh dengan air. Berdasarkan cerita tersebut lah wilayah ini diberi nama Selokambang. Tanda tanda adanya sumber mata air tersebut sudah tidak ada dengan pasti, karena perkiraan tepatnya sumber mata air tersebut sudah dipakai sebagai jalan, bukti lain adanya sumber mata air tersebut adalah sumur - sumber air di wilayah Selokambang hanya dikedalaman tanah 1 meter saja mata air sudah keluar.

RT.03
Merupakan wilayah yang diberi nama Rukeman, mengenai nama ini tidak didapati sumber yang valid mengenai asal mulanya. Hanya mendengar cerita dari sesepuh, tokoh masyarakat bahwa kampung ini diberi nama Rukeman karena karena cikal bakal atau penghuni pertama  wilayah ini bernama  Nyai Rukem dan Kyai Jamnan,  kemudian digabung menjadi Rukeman. Beliau adalah penderek Sri Sultan  Hamengku Buwono I. Selain itu juga ada legenda yang menyebutnya bahwa dahulu terdapat pohon Rukem, nah dengan adanya cerita cerita tersebut kemudian disini disebut dengan Rukeman.

RT. 04
Kampung Peleman, mengenai wilayah ini tidak terdapat sejarah yang menarik untuk bisa diungkap, nama peleman sendiri diambil karena dahulu disini terdapat banyak pohon mangga. Mangga dalam bahasa jawa disebut pelem, dari nama itulah diberi nama Peleman.

RT. 05
Ini merupakan RT yang berada di ujung timur utara pedukuhan gatak, untuk asal mula kampung Godegan ini berawal dari cerita mengenai Bandung Bondowoso, terjadi perang antara Prabu Boko dengan  Damar Moyo yang disini Prabu Boko kalah dalam peperangan, kepalanya di pecahkan, dan rambut di pinggir wajah atau disebut “godeg” dalam bahasa Jawa jatuh di daerah ini, kemudian wilayah ini diberi nama kampung Godegan, ada cerita lain menyebutkan bahwa disitu pernah tinggal seorang Kyai yang mempunyai godeg, kemudian kampung itu diberi nama kampung Godegan.
Berikut tadi merupakan sejarah Asal mula pedukuhan Gatak, yang di kutib dari beberapa sumber sesepuh yang terdapat di Pedukuhan Gatak yaitu Bapak Dianto Yuwono, Bapak Samino Budi Santoso, Bapak Sukarjinomo dan bebera sumber lainnya. (KKN UPY'13)

2 komentar:

Unknown mengatakan...

bagus bgt ini karyanya,, sipppp tambah maju untuk kampung gatak

hadyjacinto mengatakan...

Harrah's Philadelphia Casino & Racetrack - JamBase
Harrah's Philadelphia Casino & Racetrack 서산 출장안마 - 강릉 출장마사지 Philadelphia's largest 양주 출장샵 non-smoking 익산 출장샵 venue offering live music, 화성 출장안마 live entertainment, and more.

Posting Komentar